Kamis, 27 Maret 2014

Info HID dan AIDS

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 01.53 0 komentar
Apakah yang dimaksud dengan HIV dan AIDS?

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain.

AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh. AIDS disebabkan oleh infeksi HIV. Akibat menurunnya kekebalan tubuh pada seseorang maka orang tersebut sangat mudah terkena penyakit seperti TBC, kandidiasis, berbagai radang pada kulit, paru, saluran pencernaan, otak dan kanker. Stadium AIDS membutuhkan pengobatan Antiretroviral (ARV) untuk menurunkan jumlah virus HIV di dalam tubuh sehingga bisa sehat kembali.

Bagaimana HIV bisa ditularkan kepada orang lain?
  • Melalui hubungan seks tanpa menggunakan kondom sehingga memungkinkan cairan mani atau cairan vagina yang mengandung virus HIV masuk ke dalam tubuh pasangannya
  • Dari seorang ibu hamil yang HIV positif kepada bayinya selama masa kehamilan, waktu persalinan dan/atau waktu menyusui.
  • Melalui transfusi darah/produk darah yang sudah tercemar HIV. Lewat pemakaian alat suntik yang sudah tercemar HIV, yang dipakai bergantian tanpa disterilkan, terutama terjadi pada pemakaian bersama alat suntik di kalangan pengguna narkoba suntik (penasun).

Apakah transfusi darah di fasilitas kesehatan berisiko menularkan HIV?
Tidak berisiko karena umumnya, Palang Merah Indonesia dan fasilitas kesehatan selalu melakukan pengecekan atau skrining HIV pada darah donor sebelum melakukan transfusi kepada orang lain. Darah tercemar HIV tidak digunakan.

Apakah infeksi HIV dapat dicegah?
Ya. dengan cara:
  1. Abstinence – Tidak berhubungan seks (selibat)
  2. Be Faithful – Selalu setia pada pasangan
  3. Condom – Gunakan kondom di setiap hubungan seks berisiko
  4. Drugs –  Jauhi narkoba

Bagaimana cara mengetahui status HIV?
Orang yang sedang dalam tahap HIV tidak bisa kita kenali. Mereka tampak sehat dan tidak menunjukkan gejala penyakit apapun. Status terinfeksi HIV hanya dapat diketahui setelah mengikuti test HIV yang disertai konseling. Segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat (Klinik VCT) untuk tes HIV.

Apa yang dimaksud dengan tes HIV?
Layanan test HIV dan konseling ini disebut sebagai VCT (Voluntary Counseling and Testing). Tes HIV biasanya berupa tes darah untuk memastikan adanya antibodi HIV di dalam sampel darah.  Tes HIV bersifat sukarela dan rahasia. Sebelum melakukan tes HIV, akan dilakukan konseling untuk mengetahui tingkat risiko infeksi dari perilaku selama ini dan bagaimana nantinya harus bersikap setelah mengetahui hasil tes HIV. Untuk tes cepat dapat juga digunakan tes usapan selaput lendir mulut (Oraquick)

Apakah ada pengobatan untuk HIV dan AIDS?
Terinfeksi HIV bukanlah vonis mati. AIDS dapat dicegah dengan pengobatan antiretroviral atau ARV. Pengobatan ARV menekan laju perkembangan virus HIV di dalam tubuh sehingga orang dengan infeksi HIV dapat kembali “sehat” atau ‘bebas gejala’. Namun virus HIV masih ada di dalam tubuhnya dan tetap bisa menularkan pada orang lain.

Apakah orang yang telah terinfeksi HIV boleh berkeluarga dan memiliki keturunan?   
Risiko penularan kepada pasangan melalui hubungan seksual dapat dicegah dengan penggunaan kondom. Pengobatan dengan ARV juga dapat menekan pertumbuhan virus HIV dalam tubuh manusia sampai ke batas yang tidak terdeteksi sehingga risiko penularan ke pasangan dapat dikurangi, namun harus tetap menggunakan kondom.
Orang yang telah terinfeksi HIV bahkan tetap dapat memiliki keturunan dengan aman. Melalui program Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA/PMTCT), penularan HIV dari ibu ke anak saat kehamilan, melahirkan dan menyusui dapat dikurangi sampai 0%. Calon orang tua dapat menekan risiko penularan pada anak dengan mengetahui status HIV sejak dini. Berkonsultasilah dengan dokter yang merawat.

Apakah orang yang telah terinfeksi HIV perlu dihindari?
Anda tidak perlu menghindari orang yang telah terinfeksi HIV. Penularan HIV terjadi melalui cara-cara yang spesifik. Berinteraksi sosial dengan orang yang telah terinfeksi HIV tidak menyebabkan penularan HIV.

Mendobrak Mitos HIV:
  • HIV tidak menular di kolam renang umum
  • HIV tidak menular melalui batuk atau bersin
  • HIV tidak menular melalui gigitan nyamuk atau serangga lainnya
  • HIV tidak menular dengan berbagi alat makan bersama
  • HIV tidak menular karena berjabat tangan
  • HIV tidak menular karena berciuman

Adakah keterkaitan infeksi HIV dan Infeksi Menular Seksual?
Infeksi Menular Seksual atau IMS adalah infeksi yang ditularkan melalui hubungan seksual baik melalui vagina, anus atau mulut. Orang yang mengidap IMS memiliki risiko yang lebih besar untuk terinfeksi HIV. Perlukaan pada kelamin karena adanya IMS dapat mempermudah seseorang tertular HIV saat berhubungan seks tanpa pengaman.
Gejala yang timbul tergantung pada jenis IMS yang diderita. Beberapa gejala IMS yang mungkin timbul adalah:  
·         Keluarnya sekret atau nanah dari penis, vagina atau anus
·         Nyeri atau terasa panas waktu kencing
·         Benjolan, bintil atau luka pada penis, vagina, anus atau mulut
·         Pembengkakan di pangkal paha
·         Perdarahan setelah berhubungan kelamin
·         Nyeri pada perut bawah (wanita)
·         Nyeri pada buah pelir

Penyakit IMS misalnya:
·         Sifilis
·         Kencing Nanah (Gonore)
·         Klamidia
·         Herpes Genitalis
·         Infeksi Trikomunas
·         Kutil Kelamin

  • Bila terdapat gejala di atas, jangan mengobati diri sendiri dengan obat bebas di pasaran. IMS itu mencakup banyak jenis penyakit. Segera periksakan diri anda ke layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
  • Hindari hubungan seks atau gunakan kondom dalam hubungan seks selama masih dalam pengobatan. Agar infeksi tidak berulang, ajak pasangan untuk diperiksa dan diobati pula.
  • Bila IMS tidak mendapakan pengobatan yang tepat, dapat meningkatkan risiko terkena infeksi HIV, kemandulan, keguguran, atau penularan IMS kepada pasangan atau bayi yang dikandung.

Pengobatan HIV:
Pengobatan HIV dan AIDS pada dasarnya meliputi aspek Medis Klinis, Psikologis dan Aspek Sosial yang meliputi pengobatan supportive (dukungan), pencegahan dan pengobatan infeksi oportunistik dan pengobatan antiretroviral.
ARV atau Antiretroviral
ARV merupakan singkatan dari Antiretroviral, yaitu obat yang dapat menghentikan reproduksi HIV didalam tubuh. Bila pengobatan tersebut bekerja secara efektif, maka kerusakan kekebalan tubuh dapat ditunda bertahun–tahun dan dalam rentang waktu yang cukup lama sehingga orang yang terinfeksi HIV dapat mencegah AIDS. Dengan semakin meningkatnya jumlah kasus infeksi HIV tersebut, ARV memiliki peran penting dalam menciptakan masyarakat sehat melalui strategi penanggulangan AIDS yang memadukan upaya pencegahan dengan upaya perawatan, dukungan serta pengobatan.
Hingga saat ini, ARV masih merupakan cara paling efektif serta mampu menurunkan angka kematian dan berdampak pada peningkatan kualitas hidup orang terinfeksi HIV sekaligus meningkatkan harapan masyarakat untuk hidup lebih sehat. Sehingga pada saat ini HIV dan AIDS telah diterima sebagai penyakit yang dapat dikendalikan seperti diabetes, asma atau darah tinggi dan tidak lagi dianggap sebagai penyakit yang pembunuh yang menakutkan
- See more at: http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.7ngaTlhL.dpuf

Kamis, 12 Januari 2012

belajar excel sama pak rahmad

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 16.47 0 komentar
Laporan Penjualan PT.Anugrah
Periode Maret-April 2009
Jl.Ahmad Nurdin No.555 Kayuangung Sumatra Selatan 
Telp. 0712-5681223 Fax. 0712-568121
             







No Nama Barang Unit harga satuan Total Diskon Bayar
1 mouse 25  Rp 45,000.00  Rp       1,125,000.00  Rp        56,250.00  Rp1,068,750.00
2 keyboard 15  Rp 55,000.00  Rp         825,000.00  Rp        41,250.00  Rp   783,750.00
3 speaker 10  Rp 85,000.00  Rp         850,000.00  Rp        42,500.00  Rp   807,500.00
4 mouse pad 35  Rp   4,500.00  Rp         157,500.00  Rp          7,875.00  Rp   149,625.00
5 fdisk 1 GB 20  Rp 65,000.00  Rp       1,300,000.00  Rp        65,000.00  Rp1,235,000.00







TOTAL PENDAPATAN  Rp4,044,625.00














keterangan




Total = Unit*Harga Satuan



Diskon, diberikan





sebesar 5%* total



Bayar= Total-diskon



Selasa, 29 November 2011

Cuaca Panas Bisa Picu Stroke

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 18.49 0 komentar

Belum lama ini Badan Pencegahan dan Pengendali Penyakit Amerika Serikat,CDC (Centers for Disease Control and Prevention) mengeluarkan pernyataan, agar masyarakat berhati-hati dalam melakukan aktivitas olahraga dalam cuaca musim panas. Karena menurut penjelasan resmi yang dikeluarkan oleh CDC, latihan khusus pada cuaca panas dapat menyebabkan dehidrasi atau gangguan serius dan stroke. Peringatan ini terutama ditujukan bagi atlet di sekolah yang kerap mengikuti kejuaraan dan latihan pada cuaca panas.
Kematian akibat latihan olahraga pada kondisi cuaca panas adalah tragedi, yang semestinya bisa dicegah. Karenanya guru dan orang tua agar mengenali gejala terkait dengan gangguan kesehatan akibat cuaca panas yang ekstrim.
Gangguan yang sering terjadi adalah Heat Exhausting yaitu gangguan ringan yang terjadi beberapa hari akibat ketidakseimbangan cairan yang keluar dengan yang masuk. Biasanya tubuh kita sudah membangun keseimbangan dengan pemekatan cairan darah. Pada orang tua,kondisi ini memicu naiknya tekanan darah. Gejalanya adalah berkeringat sangat banyak, pucat, kram otot, letih, lelah, pusing, mual, kulit terasa dingin dan lembat, detak jantung cepat dan lemah, napasnya lambat dan berat. Bila tidak segera ditangani dapat terjadi heat stroke.
Sementara gangguan yang bernama Heat Stroke merupakan ancaman serius karena dapat berakibat kematian atau kecacatan fatal. Temperatur tubuh naik secara cepat, kemerahan, kulit kering, detak jantung cepat, pusing, sakit kepala, mual, kebingungan dan tidak sadarkan diri.
Olahraga boleh, tetapi perhatikan sinyal tubuh. Saat mulai letih atau lemah, hentikan kegiatan dan segera berpindah ke tempat yang lebih sejuk. Apabila melakukan latihan di luar ruangan, jangan dilakukan saat matahari bersinar sangat terik. Sebaiknya, gunakan pakaian yang berwarna terang atau yang berbahan ringan. Juga, harus mengenali sinyal tubuh lewat detak jantung, menurunkan intensitas latihan secara perlahan untuk menstabilkan detak jantung. Dan jangan lupa minum air untuk mencegah dehidrasi tanpa menunggu sampai merasa sangat haus.

Diabetes dan Cuaca Panas

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 18.46 0 komentar

Cuaca Panas vs Diabetes

Apabila Anda penderita diabetes, nampaknya Anda harus lebih berhati-hati terhadap cuaca panas. Penelitian menunjukkan bahwa cuaca panas memiliki pengaruh terhadap peningkatan frekuensi kunjungan ke rumah sakit, serangan heat-related illness, serta kematian pada penderita diabetes saat cuaca panas1.
Tingginya frekuensi komplikasi, serangan heat-related illness, serta kematian pada penderita diabetes saat cuaca panas dipengaruhi oleh ketidakmampuan tubuh untuk mengatasi panas. Cuaca panas mengakibatkan suhu tubuh meningkat melebihi suhu normal tubuh. Pada individu yang sehat, tubuh akan merespons dengan mengeluarkan keringat untuk menurunkan suhu tubuh. Namun, tidak halnya dengan para penderita diabetes1.
Diabetes atau tingginya kadar gula dalam darah dapat mengganggu sistem metabolisme dan pengaturan panas tubuh. Akibatnya, penderita diabetes tidak mudah mengeluarkan keringat untuk menurunkan suhu tubuh. Temperatur di dalam tubuh pun terus meningkat. Apabila hal ini terus berlangsung, penderita diabetes dapat terkena heat shock, heat stroke, bahkan kematian1.
Heat Related Illness
Berikut adalah beberapa contoh heat-related illness2:
  • Heat rash
    Heat rash ditandai dengan rasa gatal atau rasa tidak nyaman pada kulit. Hal ini terjadi karena penyumbatan atau pembengkakan kelenjar keringat.
  • Heat cramps
    Keram dapat terjadi pada otot karena keringat menyebabkan tubuh kekurangan air, garam, dan mineral elektrolit.
  • Heat edema
    Ditandai dengan pembengkakan di tangan atau kaki. Hal ini dapat terjadi apabila Anda duduk atau berdiri dalam waktu cukup lama pada lingkungan dengan cuaca panas.
  • Heat syncope
    Panas dapat mengakibatkan pelebaran pembuluh darah. Akibatnya, tekanan darah dapat menurun. Tekanan darah yang terlalu rendah dapat mengakibatkan hilangnya kesadaran atau pingsan.
  • Heat exhaution
    Heat exhaution dapat terjadi apabila Anda bekerja atau berolahraga di tengah cuaca panas dan tidak mengonsumsi cukup air untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.
  • Heat stroke
    Heat stroke dapat terjadi karena gangguan pada sistem pengaturan suhu tubuh. Akibatnya, suhu tubuh akan terus meningkat. Hal ini dapat berakibat fatal atau mengakibatkan masalah dalam jangka panjang.
·         Serangan panas atau heat-related illness dapat terjadi pada suhu di atas 32.2 oC. Adapun kelembaban udara yang tinggi dapat meningkatkan resiko heat-related-illness karena kondisi udara yang lembab dapat memperlambat laju pengeluaran keringat1 
.
·         Keadaan di Indonesia

Indonesia merupakan daerah tropis dengan temperatur serta kelembaban yang cukup tinggi. Kelembaban udara atau RH (Relative Humidity) di Indonesia cukup tinggi, sekitar 75-90% sedangkan suhu udara berkisar antara 26-33 oC. Hal ini mengakibatkan gangguan atau serangan panas rentan terjadi pada penderita diabetes di Indonesia.

·         Tindakan Pencegahan
 
Berdasarkan survei, 1 dari 5 responden mengatakan bahwa mereka tidak mengambil tindakan pencegahan terhadap cuaca panas walaupun temperatur telah mencapai 37.8oC. Hal ini tentu saja dapat berakibat fatal. Karena itu, para penderita diabetes perlu berhati-hati dalam beraktivitas. Hindari beraktivitas di luar ruangan, terutama di siang hari. Hindari pula beraktivitas di dalam ruangan yang tidak disertai ventilasi dan pengatur udara yang memadai1.
·         Cuaca panas pun dapat mempengaruhi efektivitas obat serta terapi insulin. Karena itu, perlu diperhatikan untuk menyimpan obat-obatan diabetes di tempat yang kering dan sejuk. Selain itu, perlu dilakukan edukasi untuk pasien yang difokuskan pada penanganan diabetes terhadap cuaca panas untuk mencegah akibat fatal yang tidak diinginkan1.







Kamis, 24 November 2011

Cuaca Panas Pemicu Depresi?

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 16.24 0 komentar



MEDICALERA, London - Sebanyak 5,5 juta masyarakat Inggris mengkonsumsi obat antidepresi sepanjang 2010. Kabarnya, salah pemicunya adalah cuaca yang panas. Selain juga karena kehilangan uang, pekerjaan dan rasa khwatir berlebihan.

Mengutip Dailymail, 5,5 juta orang Inggris mengambil obat antidepresi pada 2010. Penelitian itu hanya dipublikasikan para ilmuwan Universitas Warwick and Stirling.

Menurutnya, kehilangan uang dan hubungan antara kekhawatiran yang paling besar menjadi pemicunya. Demikian menurut psikolog Dr Rick Norris, pendiri Mind Health Development and a Practising NHS Clinician.

Namun ada penyebab lain, sehingga pengobatan mungkin bukan satu-satunya jawaban. Sebbab beberapa ahli mengungkapkan bahwa kegiatan sehari-hari, mulai dari apa yang kita makan dan terpaan sinar matahari juga dapat menyebabkan mood rendah.

Salah satunya adalah cuaca yang panas. Pasalnya, ribuan orang menganggap cuaca panas atau terlalu banyak terkena pasas, itu yang membuat mereka terserang depresi. Kini, diperkirakan 600.000 orang Inggris menderita seasonal affective disorder (SAD) atau gangguan afektif musiman tersebut.

Hal itu dianggap terkait sensitivitas terhadap panas dan ketidakseimbangan hormon. Salah satu teori ketika itu menyebutkan panas tubuh memproduksi lebih sedikit hormon tiroid. Jelas energi tubuh berkurang.

Teori lain menunjukan bahwa cuaca panas mengurangi kemampuan untuk mengatasi tekanan mental.

"Pada orang dengan depresi musim panas, Anda melihat penurunan nafsu makan dan insomnia. Sementara musim dingin yang nafsu makannya dan tidur meningkat," jelas Dr Alfred Lewy dari Oregon Health and Science University.

Ironisnya, ada juga penambahahan tingkat bunuh diri saat cuaca panas. Berdasarkan hasil analisis, lebih dari 50.000 bunuh diri di Inggris dan Wales antara 1993-2003. Itu menunjukkan angka bunuh diri meningkat setelah suhu harian rata-rata mencapai 18C. Hal ini dapat dikaitkan dengan penurunan kadar otak serotonin, 'hormon bahagia'.

"Ada kemungkinan akan beberapa faktor yang terlibat," kata pemimpin peneliti Dr Lisa Halaman dari Kings College London Institute of Psychiatry.

"Orang-orang cenderung minum alkohol lebih di musim panas. Itu tidak hanya tidak memiliki efek depresi, juga di luar kebiasaan, sehingga kita lebih cenderung bertindak impulsif atau emosional. Cuaca panas juga mengganggu tidur," paparnya.


Tetap Segar dan Cantik Saat Cuaca Panas

Diposting oleh Kadek Puspitasari di 16.15 0 komentar


Akhir-akhir ini cuaca semakin tidak menentu. Siang hari, suhu udara yang tinggi membuat terik matahari serasa menusuk sampai tulang. Sedangkan, di sore hari dan malam terkadang turun hujan.
Lalu, bagaimana cara mengakali cuaca panas di siang hari? Berikut triknya seperti yang telah dikutip oleh laman Times of India.

  1. Terapi air
    Selama musim panas, tubuh akan kehilangan banyak cairan melalui keringat. Itulah sebabnya minum air menjadi sangat penting untuk menghindari dehidrasi. Jika Anda biasanya minum 8 gelas air setiap harinya, tingkatkan menjadi 12 gelas. Hal ini termasuk air dalam jus atau minuman lainnya.

2.     Konsumsi buah
 Konsumsi buah seperti semangka, jeruk, nenas, pir, dan buah lainnya yang mengandung banyak air.          Minumlah segelas jus buah setiap pagi. Anda juga dapat membawa salad buah ke tempat kerja Anda, dan makanlah sebagai camilan di sore hari. Ini membantu Anda mendapatkan banyak nutrisi dari buah-buahan tersebut.

  1. Kenakan pakaian menyerap keringat
    Kesalahan terbesar Anda pada musim panas adalah memakai pakaian yang ketat dan tebal atau berbahan sintesis. Tidak hanya membuat Anda tidak nyaman, pakaian tersebut juga dapat menyebabkan biang keringat dan iritasi pada kulit. Jadi, kenakan pakaian berwarna putih atau pakaian yang berbahan katun.


  1. Bergaya dengan rambut pendek
    Sekarang adalah waktunya mengubah penampilan rambut Anda. Semakin pendek semakin baik. Namun, jika tidak ingin kehilangan penampilan feminin Anda, ikat rambut Anda sehingga tidak menempel pada leher. Untuk menjaga kesehatan rambut Anda selama musim panas, gunakan sampo yang mengandung menthol sehingga Anda merasakan sensasi dingin.


  1. Konsumsi sayur
    Hindari makanan yang digoreng dan makanan berat yang memerlukan waktu yang lama untuk dicerna. Sebagai penggantinya, konsumsilah salad yang terdiri dari tomat, mentimun, bayam, selada, dan kacang-kacangan. Tambahkan dengan minyak zaitun. Anda juga dapat menikmati sandwich sayur.





  1. Gunakan tabir surya
    Gunakan tabir surya setengah jam sebelum pergi keluar, gunakan kembali setiap tiga jam atau lebih. Gunakan tabir surya dengan SPF 15 atau SPF 30 jika Anda berada di luar ruangan dalam waktu yang lama. Pilih tabir surya yang cocok dengan kulit Anda. Contohnya, jika Anda memiliki
    kulit berminyak pilih tabir surya yang bebas minyak.
               Untuk wanita bekerja, kombinasi antara pelembab dan sunblock sangat baik untuk Anda.


7. Gunakan kacamata hitam
Meskipun Anda lebih banyak menggunakan kacamata hitam karena menambah penampilan Anda, kacamata hitam adalah kebutuhan dasar pada musim panas. Anda tentu tidak ingin ada keriput yang muncul akibat seringnya menyipitkan mata. Lindungi mata Anda dengan kacamata UV 100%. Gunakan pula topi untuk melindungi kulit Anda.


8. Batasi tubuh terkena cahaya matahari
Jika memungkinkan, tetaplah berada di dalam ruangan. Jika Anda harus ke luar ruangan, lindungi kulit Anda dari cahaya di siang hari yang dapat berbahaya bagi kulit Anda. Ingatlah, pukul 12 siang hingga 4 sore adalah sinar matahari terburuk untuk Anda.

9. Kenakan masker
Debu yang ada di jalan pada musim panas sangat berbahaya dan dapat menyebabkan infeksi pada tenggorokan, radang paru-paru, radang tenggorokan. Gunakan masker atau scarf untuk menutupi mulut dan hidung Anda. Hindari mengonsumsi minuman dingin sesaat setelah Anda keluar ruangan. Perubahan suhu tubuh secara tiba-tiba dapat berpengaruh pada tenggorokan dan pita suara Anda.


10. Mandi teratur
tidak ada yang paling menyegarkan dibandingkan mandi dengan air dingin di musim panas. Anda juga dapat menggunakan pembersih wajah yang mengandung mint atau ekstak teh yang dapat menenangkan dan menyegarkan Anda. Namun, pastikan untuk tidak berdiri di depan pendingin setelahnya.






 

coret coretan si perawat dekpus Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei